Makna Tersirat Yang Berkualitas Adalah Pencapaian Pemahaman Dari Proses Agung Bernama Pembelajaran. Kalau

Makna tersirat yang berkualitas adalah pencapaian pemahaman dari proses agung bernama pembelajaran. Kalau belum paham, berarti kurang belajar.

Nau

More Posts from Nauraini and Others

8 years ago

We had a silent connection, unnoticed by most. We seemed oblivious to each other, but the magnetic pull between us existed. What perfect strangers we make now. We pulled the magnets far enough apart to barely feel their tug.

it’s almost as if we’ve never spoken (via multa--paucis)

What the frickin distance and hateful akwardness

11 years ago

Listening to One Thing by One Direction

Closing Video TKEP -_- with Kiki at Komp. Perumahan Babakan Sari – Preview it on Path.

11 years ago

:)

buat kalian para pecinta hujan„ dengerin deh :D

11 years ago

Sifat yang Bermasalah

Dapat tamparan habis baca sebuah quotes dari Bapak Stephen Hawking -_- "People won’t have time for you if you are always angry or complaining". Aku yang selalu bermasalah sama diri aku sendiri dengan kebiasaan yang suka marah-marah ngga jelas. Aku yang selalu bermasalah dengan orang disekitarku dengan sifatku. Selalu merasa ngga punya perasaan yang berkualitas sampai pikiran ngga jelas sering gentayangan. Susah ya kalau diri sendiri aja ngga bisa dipercayai. Aku yang selalu takut jadi diri sendiri. Aku yang selalu terbawa emosi. Aku yang tak mau begini terus. Aku yang ingin berubah. Aku yang tak bergerak. Aku yang harus berealisasi! Aku yang semoga selalu dalam semogaku.


Tags
11 years ago
Fill This Beautiful Month With These Beautiful Act Of Worship To Gain His Blessings..

Fill this beautiful month with these beautiful act of worship to gain His Blessings..<3 


Tags
10 years ago

Aku sama dengan yang lainnya, mampu dan seringkali jatuh cinta, yang membedakannya hanya satu, aku memutuskan untuk tidak merayakan jatuh cinta seperti kebanyakan orang lainnya, aku mengurung rasa itu dan hanya membicarakannya dalam tirai tertutup bernama do’a, berdua bersama-NYA

Fauzan Arif (via fauzan-arif)

11 years ago

Menjadi Lelah

Menjadi lelah dan tak tahu arah menyebabkan kuping berdenging semakin sakit. Aku rindu rumahku. Aku rindu masa kecilku. Aku rindu temanku. Aku rindu surau itu. Aku rindu mengaji. Aku rindu semuanya. Semuanya yang terjadi di kampung halamanku. Disini aku apa? Marantau membuatku menjadi ringkih. Proses yang tak tahu apa ini namanya. Proses yang mengatasnamakan kebenaran atas ego yang ketempel nafsu. Persepsi-persepsi yang semakin membuatku buncah oleh segala hal yang harusnya diakhiri dengan segera justru membuat makin sesak tak tertolong. Persepsi atas kebenaran diri ternyata menjadikanku kaya dan tersungkur. Kaya emosi digdaya dan lemah pada nurani. 

Entah ini apa namanya. Hidupku sudah terlalu lurus selama ini. Kata orang bijak hidup mengeluh tak akan menghasilkan apa-apa. Tapi au tak bis menghilangkan belenggu malas dan menunda. Aku sama sekali tak tahu apa itu proses yang harus dijalani. Yang aku tahu, saat ini aku takut tak bisa mengakhiri. Takut semuanya menjadi candu. Takut semua menghitam dan tak secercah asa nampak daripadanya. Tapak-tapak dan rabaan tetap saja membuatku tak menjadi lebih baik. Begini saja. Setiap harinya. Entah egoisme-egoisme ini telah menjadi kerak yang tak bisa disikat. Menjadi jamur yang sukar dicabut. Entah hidup seperti apa yang membentang menjadi jalanku nanti. Sejelasnya, aku tidak hanya akan diam. Aku sedang mencoba sebuah keteraturan. Menjadi lebih pantas sebagai penumpang. Menjadikan indah perilaku ku sebagai makhluk yang punya Tuhan. 

11 years ago

Pada saat kita sudah berada di titik terendah, hanya ada satu jalan yang bisa dilalui. Yaitu jalan kembali ke atas!

Noah The Movie

THIS!

(via firranayana)

INI!

9 years ago

Memutuskan adalah Juga Kesabaran

Ada sebuah kata-kata yang ehm... saya lupa dapat darimana, sepertinya dari salah satu buku Salim A Fillah. Kira-kira kata-katanya seperti ini, 'Aku bukan tak sabar, hanya tak ingin menanti. Karena berani memutuskan adalah juga kesabaran. Karena terkadang penantian membuka pintu-pintu syaitan.' Berangkat dari kata-kata yang membuat saya berpikir sejenak itu, mungkinkah kalau ketakinginan untuk menanti tersebut berkaitan dengan apa yang menjadi permasalahan sejak jaman purba, cinta? Anggap saja iya. Maka penantian yang dimaksudkan sepertinya berkaitan dengan obyek yang akan memaknai kata terakhir di alinea satu tersebut. Lalu masalah penantian tersebut dikorelasikan dengan hal-hal destruktif tentang seleksi-seleksi yang dilakukan oleh individu untuk membuat patokan tentang bagaimana seharusnya rupa obyek yang datang di akhir penantian. Maka, Itulah mengapa seharusnya penantian itu tidak dilakukan. Sering kita bilang tentang takdir untuk mengaitkannya. Misal yang paling umum adalah 'jodoh sudah diatur, kita tinggal nunggu aja.' Kata menunggu yang disinonimkan dengan penantian adalah perilaku pasif yang lebih mendekatkan diri pada sebuah inersi. Penantian itu adalah kepasifan. Jadi, Memutuskan untuk tidak melakukan penantian adalah memutuskan untuk berhenti bersikap pasif. Dalam artian memutuskan adalah kesabaran bermakna kalau itu adalah langkah-langkah awal menuju suatu keaktifan. Memutuskan untuk meninggalkan belenggu-belenggu kediaman untuk mulai membenahi diri dan juga bersabar dalam proses yang dapat meningkatkan kualitas diri. Dalam kalimat di atas juga disebutkan bahwa terkadang penantian membuka pintu syaitan. Itu berarti kalau tindakan pasif adalah erar kaitannya dengan kemalasan. Dan sifat itu adalah hal yang paling tidak benar. Karena kemalasan sangat dekat dengan kebodohan. Mari kita berhenti menanti. Mari bersabar untuk tak menanti.

11 years ago

Selain Sekarang

Disaat semuanya menjadi semakin kacau. Lalu siapa yang harua bertanggung jawab atas ini semua? Penghambaan diri yang terlalu parah menjadi penderitaan tak berkesudahan. Entah  bagaimana lagi ini cara memulai atau mengakhirinya. Memulai hal yang baru. Mengakhiri semuanya.

Masa muda menjadi seperti ini. Lingkungan yang benar-benar tak mampu diungkapkan kekacauannya. Tak ada sama sekali semangat untuk berjuang. Semangat untuk apapun. Gerak untuk menjadi apasaja. Selain diriku yang sekarang.

  • rahmahfitri
    rahmahfitri liked this · 6 years ago
  • gainsfiles
    gainsfiles liked this · 7 years ago
  • ransahardiant-blog
    ransahardiant-blog liked this · 8 years ago
  • dian-aulia-blog
    dian-aulia-blog liked this · 8 years ago
  • eraesstuff
    eraesstuff liked this · 8 years ago
  • pengagumkata
    pengagumkata reblogged this · 8 years ago
  • pengagumkata
    pengagumkata reblogged this · 8 years ago
  • pengagumkata
    pengagumkata liked this · 8 years ago
  • nauraini
    nauraini reblogged this · 8 years ago
nauraini - winterwithnoease
winterwithnoease

Human behavior flows from three main source : desire, emotion, and knowledge. The only true wisdom is in knowing you know nothing-

233 posts

Explore Tumblr Blog
Search Through Tumblr Tags